Sambang Kebon Mas Priyo

Pitu, Efek pandemi covid19 kemarin, memunculkan kegiatan baru dari beberapa warga di Kecamatan Pitu untuk menambah pemasukan. Salah satunya Mas Priyo yang sehari-harinya sebagai Kasi Kesejahteraan Desa Kalang yang memanfaatkan bekas lahan tebunya yang terletak di Desa Ngancar untuk mengisi waktu luangnya.

Bekas lahan tebu tersebut disulap menjadi 5 petak kolam ikan serta 4 petak ditanami sayuran terong dan pare. Dari 5 petak kolam itu diisi ikan gurame dan ikan nila. Untuk ikan gurame panen setiap 10 bulan dan ikan nila 8 bulan. Pemasarannya di tempat-tempat pemancingan yang ada di seputaran Ngawi.

Sedangkan tanaman sayuran justru penghasilannya lebih besar seiring permintaan sayur segar dari masyarakat sekitar. Terong dan pare dalam 45 hari panen dengan masa panen 3 bulan, serta pare dengan masa panen 2,5 bulan bisa meraup keuntungan 5,5 juta.

Menurut Priyo, memang modal awal yang lumayan sekitar 35 juta untuk kolam dan tanaman sayur, tapi untuk sayuran tanam kedua sudah hitungan untung. Sedangkan ikan gurame sekitar 2 kali panen sudah bisa kembali modal.(AR7)

#pemberdayaanmasyarakat

Author: Admin Saja

Salah satu Organisasi Perangkat Daerah yang ada di Kabupaten Ngawi dan diresmikan sejak tanggal 25 Januari 1983